Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Balangan Drs. H. Muhammad Yamani, M.Pd.I menyampaikan bahwa pelaksanaan Ujian Madrasah dengan sistem dalam jaringan (daring) adalah pilihan terbaik mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang hingga sekarang masih terus berlangsung.
Saat melakukan monitoring pelaksanaan Ujian Madrasah sebagai pengganti Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) di MAN 1 Balangan, Muhammad Yamani mengapresiasi sekolah yang menyanggupi melaksanakan ujian madrasah dengan sistem daring mengingat tidak semua madrasah di Balangan mampu menyelenggarakannya.
"Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan ujian secara daring, yaitu pengadaan alat bagi siswa baik perangkat smartphone dan kuotanya, serta kemampuan siswa itu sendiri dalam mengoperasikan aplikasi saat ujian," ujar Yamani pada Kamis (18/3/21) pagi.
Menurut Yamani, kondisi pandemi membuat sekolah dan pemerintah memikirkan alternatif terbaik dalam pelaksanaan ujian untuk memastikan ujian madrasah tetap bisa berjalan meskipun kelihatannya situasi pandemi tidak mengizinkan.
"Belajar dari pengalaman tahun kemarin, Alhamdulillah untuk tahun ajaran 2020/2021 ini kita telah menyiapkan diri sehingga pelaksanaan ujian madrasah tahun ini tetap bisa dilaksanakan terlepas dari bagaimana keadannya," tuturnya.
Kepala MAN 1 Balangan Drs. Saiful Hadi, MM menyampaikan bahwa sebelum memutuskan mengadakan ujian secara daring, para murid mengikuti pengarahan tentang bagaimana teknis pelaksanaan ujian agar saat ujian diadakan para siswa tidak bingung lagi.
"Kami juga mendata siapa saja siswa yang tidak memiliki kuota internet lalu menyediakan kuotanya agar ujian berjalan lancar tanpa hambatan," ujarnya.
Purnama, guru MAN 1 Balangan yang dihari itu bertugas sebagai pengawas ujian menyampaikan bahwa ada 74 siswa yang mengikuti ujian, 24 orang dari jurusan IPA, 25 orang jurusan IPS dan 25 orang jurusan Agama.
"Ujian dilaksanakan dalam bentuk google form yang dibuka pengisiannya pada jam 7.30 pagi, kemudian secara otomatis akan tertutup sendiri apabila waktunya telah habis pada jam 9. Kami juga meminta para siswa mengirimkan bukti foto diri berseragam saat mengikuti ujian meskipun berada di rumah untuk memastikan tidak terjadinya bentuk kecurangan," ungkapnya.
Ujian Madrasah di Kabupaten Balangan akan berlangsung selama 8 hari dari Kamis tanggal 18 April sampai Jumat 26 April 2021.
Rep/Ft: Uswah
0 Comments