Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kab. Balangan Drs. H. Muhammad Yamani menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkungan Kemenag Balangan agar tidak hanya berharap pada anggaran yang ada di dana DIPA dalam mengadakan sarana prasarana (sarpras) kebutuhan kantor.
Saat memberikan amanat pada apel sore Jumat (21/5/21), Muhammad Yamani menyampaikan bahwa pada dasarnya anggaran yang ada di DIPA tiap tahunnya tidaklah banyak berubah, tetapi hanya dipindah dan diputar sesuai dengan kebutuhan yang lebih urgensi pada anggaran tahun tersebut.
"Saat ini kita memang kekurangan sarpras, terutama untuk kursi untuk acara di Aula yang biasanya kita pinjam ke lembaga madrasah. Kalau kita menggunakan dana DIPA untuk pengadaan sarpras kursi, dikhawatirkan anggaran yang lain akan berkurang padahal juga termasuk anggaran yang dipentingkan," ujarnya.
Menurut Yamani, salah satu solusi untuk menangani hal tersebut adalah dengan berinisaif mengadakan lelang sarpras sebagaimana yang pernah Yamani lakukan semasa menjabat sebagai Kepala Kemenag di Kabupaten lain.
"Kita tawarkan kepada guru-guru madrasah misalnya dalam acara rapat kepala madrasah. Apabila tiap dua orang guru memberi satu kursi, maka insya Allah sarpras akan terpenuhi dan tidak terasa berat apabila dilandasan dengan rasa ikhlas," tambahnya.
Selanjutnya Yamani menuturkan bahwa pada dasarnya sering saja ASN mengeluarkan uang untuk hal yang tidak begitu urgen, namun merasa berat mengeluarkan dana untuk kenyamanan tempat kerja. Yamani menegaskan bahwa ini pola pikir yang kurang baik karena pada dasarkan kantor merupakan sebuah satu rumah tangga yang tidak bisa berdiri sendiri dan dilepaskan tangan begitu saja oleh anggotanya untuk kemudian hanya berharap pada pemerintah.
"Insya Allah apa yang dikeluarkan akan ada nilai kebaikannya. Menolong binatang saja ada pahalanya, apalagi untuk kemaslahatan manusia," tutupnya.
Teks: Uswah
Foto:Uswah
0 Comments