Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Balangan Drs. H. Saribuddin, M.Pd.I menyatakan bahwa tahun 2022 adalah tahun moderasi beragama, dan meminta para penyuluh ikut berperan dalam upaya mengawal serta meningkatkan moderasi beragama dan menjaga kerukunan umat beragama.
"Moderasi dan kerukunan beragama itu harganya mahal. Di belahan dunia lain, sering kita lihat terjadi pertikaian agama yang dibungkus politik. Kita bersyukur tinggal di Indonesia karena nilai kerukunan sudah ditanamkan semenjak kita kecil, dan itu anugerah yang harus kita jaga," ujarnya saat menjadi pemateri pada Pelatihan Media Penyuluhan berbasis TIK di Lingkungan Kantor Kemenag Kab. Balangan Provinsi Kalimantan Selatan yang digelar oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Banjarmasin di Aula Asy Syura Kantor Kemenag Balangan, Senin (24/1/22).
Saribuddin memaparkan bahwa salah satu isu strategis Kementerian Agama adalah moderasi beragama dengan pengawasan secara berjenjang atasan langsung serta audit investigasi oleh Itjen atas ekstremisme, radikalisme, ujaran kebencian, hingga retaknya hubungan antarumat beragama pada ASN Kementerian Agama, sehingga ia meminta para penyuluh ikut terlibat di dalamnya dalam hal pengawasan moderasi beragama.
"Karenanya saya harap para penyuluh bisa menjadi penenang, apabila ada paham-paham keagamaan yang dirasa kurang pas, penyuluh bisa mencermati agar kemudian ditindaklanjuti oleh pihak berwenang, baik kepala desa, kepolisian maupun koramil," terangnya di hadapan 30 Penyuluh Agama yang berhadir.
Selanjutnya Saribuddin menyampaikan bahwa jabatan penyuluh agama yang dipegang merupakan satu pagar, agar ada batasan dalam perilaku dan sikap di masyarakat sehingga tidak mencorengkan kedudukan yang diampu serta Kemenag selaku lembaga di atasnya.
"Jadikan agama sebagai landasan spiritual, moral dan etika dalam hidup dan kehidupan umat manusia demi mewujudkan manusia yang berakhlak dan berbudi pekerti luhur, beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa," tutupnya.
Penulis: Uswah
Foto: Ratno
0 Comments