Kasi Penmad: Strategi Vaksinasi Anak Harus Tepat Sasaran

 



Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan Rahmadi, S.Pd.I, MM menyatakan perlunya strategi yang tepat sasaran dalam penanganan vaksinasi anak 6-12 Tahun agar hasil yang didapatkan bisa tercapai secara maksimal.

 

"Kementerian Agama sebagai salah satu pemangku kebijakan perlu memperhatikan, mengawal, mendampingi, merespon dan berkoordinasi dengan stakeholder lainnya seperti TNI, Polri dan BINDA agar target yang diinginkan bisa tercapai dalam waktu yang telah ditentukan," ujarnya usai mengikuti Rapat Koordinasi Vaksinasi Umur 6-12 Tahun Covid-19 via zoom meeting di ruang kerjanya, Senin (10/1/22).

 

Terkait periode vaksinasi anak, dari rapat diketahui bahwa jangka waktu yang diinginkan oleh pemerintah daerah adalah dalam waktu 2 bulan atau 60 hari kerja target vaksinasi anak bisa tercapai atau mendekati maksimal.

 

"Target vaksin pertama di bulan Januari. Setelahnya ada jeda 28 hari untuk vaksin kedua, jadi diharapkan di bulan Maret 2022 vaksin anak sudah selesai," bebernya.

 

Sementara Kepala Kankemenag Kab. Balangan Drs. H. Saribuddin yang juga berhadir dalam rapat menyampaikan beberapa strategi yang akan dilakukan dalam upaya percepatan vaksinasi anak di Kab. Balangan adalah sosialisasi ke madrasah, baik oleh pihak kemenag maupun kecamatan, pelaksanaan vaksinasi yang langsung di lokasi sekolah, pemberian penyemangat bagi siswa yang mau divaksin dalam bentuk penghargaan atau hadiah, serta peran serta orang tua dan bimbingan madrasah agar anak tidak merasa takut untuk divaksin.

 

"Besok vaksinasi di madrasah akan dimulai di MI Awayan dengan jumlah siswa yang divaksin sekitar 500 orang. Sebelumnya Kab. Balangan memperoleh peringkat 1 sebagai kabupaten dengan capaian vaksinasi tertinggi di tahun 2021. Harapannya dalam vaksinasi anak kali ini Balangan juga mendapat capaian tertinggi," pungkasnya.

 

Penulis: Uswah

Foto:Kontri

Related Posts

Post a Comment

0 Comments