Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan Rahmadi, S.Pd.I, MM menyatakan bahwa pelaksanaan Percepatan Program Nasional Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di madrasah adalah upaya pencegahan penularan Covid-19 terhadap anak agar Cluster Sekolah tidak terjadi.
"Dengan vaksin diharapkan anak-anak kita yang rawan terpapar Covid-19 bisa terselamatkan, apalagi mengingat potensi ancaman pandemi Covid-19 di Indonesia masih cukup tinggi ditambah dengan munculnya virus Omicron yang merupakan varian baru Covid-19," ujarnya saat dimintai keterangan di ruang kerjanya pada Jum'at (28/1/22).
Sebagaimana bunyi Himbauan Bersama yang dikeluarkan oleh Bupati Balangan tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Bagi Anak Usia 6-11 Tahun (Pelajar Jenjang Seolah dasar/Madrasah Ibitiadiyah) untuk Pencaghan Penularan Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di Kab. Balangan, Rahmadi meminta seluruh masyarakat untuk tetap waspada dengan melakukan melakukan langkah-langkah pencegahan Covid-19 secara nyata, terlebih di lingkungan madrasah tempat para siswa belajar.
"Vaksin juga dilakukan untuk mendukung terselenggaranya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100% di Kab. Balangan dengan sehat, aman dan lancar, serta memberikan kekebalan tubuh bagi para siswa," tambahnya.
Rahmadi lebih jauh menyampaikan bahwa hingga hari ini Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kab. Balangan masih terus melaksanakan proses vaksinasi Covid-19 secara bergiliran, dan Kemenag melalui seksi Penmad senantiasa melakukan kegiatan monitoring untuk memastikan kegiatan vaksinasi anak bisa berjalan lancar dan maksimal.
"Kami mintakan kepada pihak madrasah agar terus melakukan penjadwalan vaksinasi sehingga target vaksinasi bisa tercapai, dan bersama-sama unsur terkait di tiap kecamatan melakukan sosialisasi dan edukasi untuk mendukung suksesnya program percepatan vaksinasi usia anak 6-11 tahun," pungkasnya.
Penulis: Uswah
Foto: Uswah
0 Comments