Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan Drs. H. Wahid Noor Fajeri menyatakan bahwa kehadiran perpustakaan Islam di lingkungan mesjid tidak hanya membantu untuk menambah wawasan, namun juga bisa menambah jemaah yang ingin beribadah di mesjid.
"Sambil menunggu waktu shalat, jamaah bisa duduk santai dulu di perpustakaan untuk membaca buku yang ada. Sebaliknya, orang yang awalnya datang ke perpustakaan Islam untuk membaca buku juga akhirnya akan menjadi jamaah mesjid apabila waktu sholat telah tiba," ujarnya saat mendampingi Kepala Kankemenag Kab. Balangan Drs. H. Saribuddin, M.Pd.I bersama Kasi Bina Paham Keagamaan dan Kepustakaan Islam Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan H. Suryan Nahdi, SE melakukan monitoring Kepustakaan Islam di Perpustakaan Al-Akbar Balangan, Kamis (13/1/22).
Terkait monitoring, Wahid menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa perpustakaan Islam yang telah terdata memang ada keberadaannya sekaligus mengecek kondisi yang ada, seperti keberadaan stuktur pengurus, kondisi bangunan, sumber daya petugas, serta literatur yang tersedia di dalamnya.
"Ke depannya semoga Kanwil Kemenag Provinsi serta Kemenag Pusat akan bisa memberikan bantuan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada perpustakaan, serta memberikan pendampingan agar eksistensi perpustakaan Islam daerah bisa lebih maju," tambahnya.
Sementara Suryan Nahdi mengapresiasi keperadaan perpustakaan Al Akbar yang dipandangnya sudah cukup layak dan memadai. "Kondisi sudah begitu nyaman dan stukturnya juga terpajang lengkap. Tinggal diadakan penambahan literatur serta ruang baca, agar pengunjung menjadi lebih betah dan bisa menghidupkan tidak hanya perpustakaan, namun juga memakmurkan mesjid," pungkasnya.
Penulis: Uswah
Foto: Kontri
0 Comments