Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan Rahmadi, S.Pd.I, MM menyatakan bahwa Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Balangan akan menjadi madrasah piloting pelaksana Kurikulum Merdeka pada tahun ajaran 2022/2023.
Hal tersebut mengacu pada Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Nomor 3811 Nomor 2022 tentang Madrasah Pelaksana Kurikulum Merdeka Tahun Pelajaran 2022/2023.
"Sebenarnya di Balangan yang mengajukan kemarin tidak hanya hanya satu sekolah. Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Balangan, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Balangan dan Raudathul Athfal (RA) Al Hasaniyah juga mengajukan. Namun karena waktu yang terbatas, kemungkinan ada keterlambatan dalam pengiriman berkas. Sehingga MIN 1 Balangan menjadi satu-satunya madrasah yang layak menjadi politong untuk tahun ajaran ini," jelas Rahmadi saat dimintai keterangan di ruang kerjanya pada Kamis (14/07/22).
Meski begitu terang Rahmadi, meski ditunjuk sebagai piloting Kurikulum Merdeka, pelaksanaannya juga tidak serta merta namun dilakukan secara bertahap. "Pada tingkat MI diterapkan di kelas 1 dan 4, tingkat MTs kelas 7 dan untuk tingkat MA kelas 10," tambahnya.
Bagi madrasah yang sudah mendaftar di aplikasi Pangkalan Data Ujian Madrasah (PDUM) tetapi belum ditetapkan sebagai pelaksana kurikulum merdeka atau madrasah yang belum mendaftar, maka dapat melakukan persiapan secara mandiri implementasi kurikulum merdeka.
"Tujuan jangka panjang memang pelaksanaan Kurikulum Merdeka di tingkat madrasah secara keseluruhan. Kita lakukan bertahap dulu, meski belum ditunjuk siapkan diri. Untuk MIN 1 Balangan jangan siakan kesempatan, jadikan momen piloting untuk mempelajari Kurikulum Merdeka dengan pengaplikasian langsung di ruang belajar," pungkasnya.
Penulis: Uswah
Foto: Uswah
0 Comments