Paringin (Kemenag Balangan) - "Semua guru Pendidikan Agama Islam (PAI) haru memiliki akun Siaga," begitu disampaikan Pengawas PAI Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kab. Balangan H. Tajriannor, S.Pd.I usai mengikuti kegiatan Pembinaan Aplikasi Siaga untuk Guru dan Pengawas PAI di Aula Asy Syura Kantor Kemenag Balangan, Kamis (04/08/22).
Tajriannor menyatakan bahwa aplikasi Siaga diperuntukkan untuk Guru PAI baik Pengawai Negeri Sipil (PNS) maupun Non-PNS, yang bersertifikasi maupun non sertifikasi, semua memiliki hak dan kewajiban yang sama.
"Dulu data guru PAI bergabung dengan Simpatika yang digunakan bagi guru-guru madrasah. Setelah dilihat bahwa aplikasi semacam itu begitu banyak manfaat dan kepentingannya untuk guru PAI, maka dibuat lah aplikasi Siaga yang khusus bagi Guru PAI di sekolah umum," jelasnya.
Selanjutnya Tajri menjelaskan bahwa fitur yang ada di Siaga terus bertambah sesuai dengan keperluan yang ada, yang termasuk di dalamnya pelaksanaan program sertifikasi, pembayaran Tunjangan Profesional Guru (TPG) dan pelaksanaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB).
"Jadi bila ada informasi tentang updating data Siaga, harap segera laksanakan. Kami harapkan pula guru PAI mampu meningkatkan kualitas pengetahuan, wawasan dan pengetahuan tentang aplikasi untuk menunjang kebutuhan satuan pendidikan," ujarnya.
Sementara Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Agama Islam (PAI) Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Prov. Kalimantan Selatan Hj. Fahrina Hayati, SE, M.AP yang berhadir sebagai narasumber menjelaskan bahwa Siaga merupakan aplikasi berjenjang, mulai dari direktorat pusat yang memantau seluruh Indonesia, dari provinsi yang memantau Kab/Kota di lingkungannya, hingga di Kab/Kota untuk memantau langsung guru PAI di wilayah tersebut.
"Salah satu peran penting Siaga bagi guru PAI adalah terkait pretest PPG, yang mana di Balangan sendiri diikuti 81 orang dengan jumlah guru PAI yang lolos sejumlah 73 orang. Artinya kemampuan sumber daya manusia (SDM) Guru PAI begitu bersaing dimanapun berada. Dengan Siaga semua punya perlakuan dan hak yang sama untuk menunjukkan kemajuan di bidang pengajaran PAI," pungkasnya.
Penulis: Uswah
Foto: Uswah
0 Comments