Ka.Kankemenag: Rakernas Pertajam Arah Kebijakan Kemenag Tahun 2023

 


Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Balangan Drs. H. Saribuddin, M.Pd.I menyatakan bahwa salah satu tujuan dari pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kemenag RI Tahun 2023 adalah untuk melakukan evaluasi Kinerja Tahun 2022 serta mempertajam arah kebijakan Kemenag Tahun 2023.

 

"Selain itu juga untuk memantapkan pelaksanaan program Kemenag Tahun 2023, meningkatkan tata kelola pemerintahan dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih dan melayani, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kemenag," ujarnya mengutip pernyataan Sekretrasis Jenderal Kemenag RI Prof. Dr. H. Nizar, M.Ag. saat dimintai keterangan pada Virtual Meeting Rakernas Tahun 2023 di Aula Asy Syura Kantor Kemenag Balangan, Sabtu (04/02/23).

 

Saribuddin menjelaskan bahwa dalam rakernas nanti diharapkan dapat menghasilkan output berupa rumusan arah kebijakan program prioritas pencapaan visi dan outlook 2023. "Outlook merupakan pandangan, harapan dan prediksi pada tahun 2023 yang berkenaan dengan persoalan keagamaan dan pendidikan keagamaan yang menjadi prioritas dan mandat Kemenag," tambahnya.

 

Rakernas akan digelar selama dua hari pada Sabtu-Minggu tanggal 4-5 februari 2023 dan di Kemenag Balangan sendiri diikuti pejabat Ka.Subbag TU, Para Kasi dan Penyelenggara, Pengawas, kepada madrasah serta Kepala Kantor Urusan Agama (KUA).

 

"Semoga melalui penyampaian materi dari narasumber nantinya bisa merubah pola pikir dan pola kerja yang lebih terbuka dan diterjemahkan ke dalam program kerja nyata dan berdampak langsung kepada masyarakat," ungkapnya.

 

Sementara Menteri Agama Kemenag RI Yaqut Cholil Qoumas yang membuka Rakernas secara resmi dalam arahan kebijakannya menyampaikan enam poin penting, yaitu peningkatan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN), komitmen anti korupsi, respon cepat penanganan isu di masyarakat, realisasi anggaran program prioritas yang akuntabel, tercapainya 10 juta sertifikat halal, serta mencanangkan tahun 2023 sebagai Tahun Kerkukunan Umat Beragama.

 

“Menjelang tahun politik saya khawatirkan banyak terjadi hal-hal yang mengganggu keharmonisan umat beragama. Jadi kita canangkan tahun 2023 sebagai Tahun Kerukunan Umat Beragama,” tutupnya.

 

Penulis: Uswah

Foto: Uswah

Related Posts

Post a Comment

0 Comments