Paringin (Kemenag Balangan) – Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan, Drs. H. Saiful Hadi, M.M., menegaskan bahwa sistem EMIS (Education Management Information System) adalah pangkal dari semua data yang berkaitan dengan madrasah.
Hal ini disampaikannya saat memberikan arahan pada acara Penyampaian Tutorial Pengerjaan Integrasi Data SIMPATIKA-EMIS Tahun 2024, yang berlangsung di Aula Asy Syura Kantor Kemenag Kabupaten Balangan, Kamis (28/11).
"EMIS adalah pangkal semua data di madrasah. Oleh karena itu, data yang disampaikan harus valid dan akurat, karena data inilah yang menjadi acuan bagi berbagai kebijakan baik di tingkat kabupaten, provinsi, hingga pusat," ujar Saiful.
Saiful menekankan pentingnya sinkronisasi data melalui pendampingan yang terstruktur bagi operator madrasah.
"Kami adakan pendampingan agar data yang masuk ke dalam sistem EMIS dan SIMPATIKA benar-benar sinkron. Operator madrasah harus lebih proaktif, karena mereka adalah penggerak utama dalam penyampaian data," tambahnya.
Lebih lanjut, Saiful meminta agar setiap masalah yang dihadapi oleh operator madrasah segera dilaporkan dan dikoordinasikan.
"Jika ada kendala dalam penginputan atau integrasi data, jangan ragu untuk segera berkoordinasi dengan kami. Hal ini untuk memastikan tidak ada data yang tertinggal atau tidak sesuai," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut Saiful juga mengingatkan validitas data untuk alokasi ijazah.
"Madrasah harus segera mengalokasikan jumlah ijazah yang dibutuhkan. Pastikan data di PDUM (Pangkalan Data Ujian Madrasah) valid, karena kesalahan data dapat berdampak pada proses akhir pendidikan siswa," tegasnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh operator madrasah di Kabupaten Balangan dapat meningkatkan kompetensinya dalam pengelolaan data, sehingga mutu pendidikan di madrasah terus mengalami peningkatan.
"Data yang valid adalah kunci untuk kemajuan madrasah. Mari kita bersama-sama menjadikan ini sebagai tanggung jawab bersama," pungkas Saiful.
Acara ini dihadiri oleh para operator madrasah dari berbagai jenjang, mulai dari RA (Raudhatul Athfal), MTsN/MTsS (Madrasah Tsanawiyah Negeri dan Swasta), hingga MAN/MAS (Madrasah Aliyah Negeri dan Swasta) se-Kabupaten Balangan.
Penulis: Uswah
Foto: Uswah
0 Comments