Paringin (Kemenag Balangan) – Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Ka.Subbag TU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Balangan, Harmainor, S.Pd.I, MM, mengimbau siswa madrasah tingkat Madrasah Aliyah sederajat di Kabupaten Balangan agar tidak ragu untuk melanjutkan studi di Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin.
"Saya mengajak para siswa madrasah, khususnya lulusan Madrasah Aliyah, untuk tidak ragu melanjutkan pendidikan ke UIN Antasari Banjarmasin. Kampus ini bukan hanya menawarkan pendidikan berkualitas, tetapi juga membentuk karakter dan jiwa kepemimpinan mahasiswa," ujarnya dimintai keterangan usai menghadiri kegiatan "UIN Antasari Banjarmasin Road Show 2025" yang mengusung tema "Menuju Pendidikan Berkualitas dan Kepribadian Islam Bersama Kampus UIN Antasari Banjarmasin", bertempat di Aula Benteng Tundakan, Pemkab Balangan, Rabu (19/02/2025).
Menurut Harmainor di luar pendidikan akademik, UIN Antasari juga menekankan pentingnya pembinaan karakter dan keterampilan bagi mahasiswanya. Kampus ini memiliki berbagai program pelatihan keterampilan, job fair, serta bimbingan karir yang bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa memasuki dunia kerja.
"Kampus ini tidak hanya membentuk mahasiswa menjadi cendekiawan, tetapi juga individu yang siap bersaing di dunia kerja. Saya dengar tadi ada program pelatihan desain grafis, MC profesional, kewirausahaan, hingga pelatihan menghadapi tes CPNS. Semua ini diberikan agar lulusan UIN Antasari memiliki daya saing tinggi," jelasnya.
Selain itu, kampus ini juga menerapkan program wajib asrama bagi mahasiswa baru selama empat bulan pertama, yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai keislaman, kedisiplinan, serta kebiasaan akademik yang baik.
"Asrama bukan untuk menyulitkan mahasiswa, tetapi untuk membentuk kebiasaan baik sejak dini. Mereka akan diajarkan manajemen waktu, ibadah yang lebih disiplin, serta berbagai keterampilan tambahan yang berguna untuk kehidupan mereka ke depan," tambahnya.
Harmainor berharap agar para siswa madrasah, khususnya di Balangan, memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.
"UIN Antasari telah berkembang pesat dan memberikan banyak peluang bagi mahasiswa, baik dalam pendidikan maupun karir. Saya berharap siswa madrasah di Balangan bisa melihat ini sebagai peluang emas untuk menempuh pendidikan tinggi yang berkualitas," tegasnya.
Sementara Rektor UIN Antasari Banjarmasin Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.Amemaparkan berbagai keunggulan yang dimiliki oleh kampus, baik dalam hal fasilitas, tenaga pengajar, program beasiswa, hingga jaringan internasional. Disebutkan bahwa saat ini UIN Antasari telah memiliki 53 mahasiswa dari luar negeri, serta menjalin kerja sama dengan lebih dari 80 universitas di Asia melalui Asian Islamic Universities Association.
"Mahasiswa yang hanya belajar di satu tempat tanpa pengalaman di lingkungan yang lebih luas tentu pola pikirnya akan terbatas. Berbeda jika mereka berani menjelajahi dunia luar, bergaul dengan banyak orang dari berbagai latar belakang, maka mereka akan lebih terbuka dan memiliki jaringan yang kuat untuk masa depan," jelasnya.
Lebih lanjut, Mujib dijelaskan bahwa UIN Antasari merupakan satu-satunya universitas di Kalimantan Selatan yang terakreditasi unggul, dengan tata kelola yang telah mendapat predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) sejak tahun 2017. Bahkan, kampus ini sedang dalam proses nominasi sebagai Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
"Dari segi fasilitas, UIN Antasari memiliki kampus dua yang pembangunannya mencapai hampir setengah triliun rupiah, dengan gedung-gedung megah, ruang kuliah nyaman, serta studio modern yang dilengkapi fasilitas pembelajaran canggih," tambahnya.
Selain menawarkan fasilitas unggulan, UIN Antasari juga memiliki berbagai program beasiswa untuk membantu mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya.
"Banyak sekali pilihan beasiswa di UIN Antasari. Mulai dari Beasiswa KIP Kuliah, Beasiswa Bank Indonesia, Beasiswa BRI, Beasiswa BSI, hingga Beasiswa Baznas khusus untuk program kader ulama," ungkap Mujib.
Beasiswa KIP Kuliah, misalnya, memberikan bantuan sebesar Rp 6,6 juta per semester yang langsung dikirim ke rekening mahasiswa tanpa potongan. Sementara itu, Beasiswa Bank Indonesia dan Beasiswa Baznas tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga program pembinaan bagi penerima beasiswa.
"Kami ingin mahasiswa tidak hanya mendapatkan pendidikan akademik, tetapi juga pengalaman dan keterampilan yang mendukung masa depan mereka," pungkas Mujib.
Sebagai Penutup Mujib mengingatkan agar para siswa mulai merencanakan jenjang pendidikan mereka sejak dini.
"Jangan ragu untuk bermimpi besar dan mengejar pendidikan yang terbaik. Madrasah telah memberikan dasar ilmu agama dan karakter yang kuat, sekarang saatnya para siswa melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi di kampus berkualitas seperti UIN Antasari Banjarmasin," imbuhnya.
Penulis: Uswah
Foto: Uswah
Related Posts
- Ka.Subbag TU: Penyuluh Agama Berkomitmen Jaga Kerukunan dan Cegah Konflik
- Usul Pangkat Kembali Dibuka, Ka.Subbag TU Ingatkan Kelengkapan Berkas
- Ka.Subbag TU Minta Pegawai Kemenag Segera Aktivasi IKD
- Apel Senin, Ka.Subbag TU Sampaikan Pesan Penting bagi ASN PPPK
- Kemenag Balangan Serahkan SK PPNPN kepada 34 Penyuluh Agama Islam
- Ka.Subbag TU: Peserta Tes PPPK Wajib Pilih Titik Seleksi SKTT Sesuai Jadwal
0 Comments